Weda (16/10), Pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa ke-103 yang dilaksanakan di Kecamatan Weda Selatan Kabupaten Halmahera Tengah mendapat sambutan positif dan apresiasi dari Bupati Halteng Edy Langkara.
Hal tersebut disampaikan bupati diruang kerjanya usai membuka secara resmi membuka kegiatan tersebut, menurut Bupati Edy bahwa konsep pelaksanaan TMMD ini memiliki kesamaan dengan falsafah hidup masyarakat Halmahera Tengah yaitu Fagogoru , seperti yang kita ketahui Fagogoru bermakna berkumpul dan bersama-sama. Di dalamnya terkandung empat nilai, yaitu sopan re hormat (saling menghargai dan menghormati), budi re bahasa (kebaikan dan santun berbicara), ngaku re rasai (kebersamaan dan kekeluargaan), dan metat re meimoy (malu dan takut pada kesalahan). Oleh karenanya TMMD yang didalamnya selain memiliki tujuan untuk mengakselerasi pembangunan juga didalamnya terkandung makna kebersamaan, persatuan dan kesatuan selain itu dalam pelaksanaannya para anggota TNI yang berbaur bahkan tinggal di rumah-rumah penduduk menandakan bahwa masyarakat Halmahera Tengah ini adalah masyarakat yang ramah dan open minded. Sehingga saya yakin dan percaya pelaksanaan TMMD ke-103 di Halmahera Tengah ini akan berlangsung dengan berhasil dan sukses.
Oleh karenannya saya atas nama Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah beserta seluruh masyarakat Halteng menyambut baik serta mengapresiasi pelaksanaan TN Manunggal Membangun Desa Ke-103 yang dilaksanakan di 8 Desa se-Kecamatan Weda Selatan semoga dengan pelaksanaan program tersebut dapat memberikan kontribusi positif bagi akselerasi pembangunan infrastruktur maupun peningkatan sumber daya manusia yang berkualitas. (Penrem 152)
